Jiraiya Adalah
Ninja Legendaris Konohagakure Dan Di Juluki Trio Ninja Konoha, Dia
Adalah Murid Dari Hokage Ketiga, Dan Guru Dari Nagato, Yahiko, Konan,
Hokage Keempat Serta Naruto. Seluruh Dunia Ninja Sudah Mengetahui
Kekuatan Jiraiya Yang Sangat Melegenda Dan Terkenal Di Seluruh Dunia
Ninja. Tapi, Ninja Yang Legendaris Yang Satu Ini Harus Mati Yang Di
Bunuh Oleh Muridnya Sendiri. Berikut 7 Fakta Tentang Kematian Jiraiya
7. Mengalahkan Satu Pain
Jiraiya Yang Sudah Sangat Kewalahan Sudah Terkuras Habis Tenaganya Tapi
Jiraiya Masih Mampu Untuk Bertarung Dia Berhasil Mengalahkan Satu Pain
Yaitu Chikusodo. Dia Mengalahkannya Saat Berada Di Perut Katak. Tapi
Sebelum Chikusodo Dikalahkan Dia Sempat Menusukkan Besi Kearah Jiraiya
Dan Membuat Jiraiya Menahan Sakitnya. Tapi Chikusodo Akhirnya Ingin Di
Bawa Oleh Jiraiya Dan Di Masukkan Ke Dalam Perut Katak Untuk Di Bawa Ke
Konoha.
6. Dibunuh Oleh Pain
Jiraiya Yang Sudah Tidak
Bisa Melakukan Apa-Apa Lagi Akhirnya Jiraiya Di Tusuk Di Beberapa Titik
Bagian Vitalnya Dari Besi Kelima Pain Yang Tersisa. Lengannya Terluka
Parah, Tenggorokan Hancur, 5 besi Pain Menancap Dipunggunngnya. Jiraiya
Masih Tetap Ingin Bangkit, Sebelum Pasrah Menuju Kematian, Shurado
Kemudian Menembakkan Jiraiya Ke Laut , Jiraiya Yang Sudah Tak Bernyawa.
5. Meninggalkan Pesan Terakhir
Jiraiya Yang Kemudian Dalam Keadaan Seharusnya Sudah Mati Jiraiya
Menuliskan Pesan Akhirnya Ke Fukasaku Berupa Kode Rahasia Di
Punggungnya. Saat Di Terjemahkan Di Konoha Yaitu Artinya "Tidak Ada Yang
Asli Di Antara Mereka". Maksud Isi Pesan Jiraiya Adalah Tidak Ada Tubuh
Yang Asli Diantara 6 Pain.
4. Kata Terakhir
Jiraiya
Yang Sudah Pasrah Di Tembakkan Oleh Shurado Ke Laut Masih Memiliki Kata
Terakhir "Nah Sekarang Endingnya Sedikit Lebih Baik, Epilognya, Mungkin
Judulnya Katak Yang Hidup Di Dasar Sumur Mati Di Dasar Lautan , Hehe
Keren Juga Keren Juga, Sepertinya Sudah Saatnya Aku Berhenti Menulis ,
Ah Hampir Saja Lupa, Judul Untuk Selanjutnya Apa Ya?
Aku Tahu , “Kisah Uzumaki Naruto” “Hebat Juga" .
3. Kalah Taruhan
Ternyata Saat Sebelum Jiraiya Berangkat Ke Desa Amegakure, Jiraiya
Sempat Bertaruh Kepada Tsunade Yaitu Bertaruh Atas Kematian Jiraiya,
Tsunade Yang Bertaruh Untuk Kematian Jiraiya. Tapi, Akhirnya Jiraiya
Kalah Bertaruh Kepada Tsunade, Jiraiya Yang Tidak Bisa Pulang
Hidup-Hidup Tidak Bisa Menemui Lagi Tsunade. Tapi, Jika Jiraiya Menang
Bertaruh Dia Akan Berterima Kasih Kepada Tsunade.
2. Lagu Opening
Jiraiya Yang Kematiannya Di Kenang Melalui Lagu Opening Naruto
Shippuden Yang Ke-6 Yang Judulnya "Sign-By Flow" Sangat Mengharukan,
Lagu Ini Menceritakan Pertama Kisah Pertama Awal Naruto Di beri Es-Krim
Oleh Jiraiya. Hingga Akhirnya Ada Pertarungan Jiraiya Melawan Pain Dan
Pertarungan Kuchiyosenya. Tapi, Akhirnya Jiraiya Menutup Mata Untuk
Terakhir Kalinya Dan Di Gambarkan Ada Kesedihan Yang Di Alami Oleh
Naruto Atas Kematian Jiraiya. Jika Kalian Dengar Lagunya Kalian Akan
Mengingat Kisah Jiraiya Yang Sangat Sedih Karena Kematiannya Yang
Mendadak.
1. Semangat Pantang Menyerah
Jiraiya Yang
Memiliki Semangat Pantang Menyerah Untuk Tetap Ingin Mengalahkan Pain
Tetap Ingin Bangkit. Fukasaku Yang Sudah Menyuruh Jiraiya Untuk Mundur
Dari Pertarungan Tapi, Jiraiya Tetap Bersikeras Untuk Tetap Bertarung.
Saat Di Akhir Pertarungan Yang Sudah Tertancap Besi Pain Yang Kehabisan
Untuk Bernafas Dia Berkata Dalam Hati "Ukuran Keberhasilan Seorang
Shinobi Bukanlah Dilihat Dari Cara Dia Hidup . Tetapi Bagaimana Dia
Mati, Tidak Masalah Dengan Apa Yang Di Lakukannya Selama Hidup, Tetapi
Apa Yang Mereka Lakukan Sebelum Mati Yang Membuktikan Mereka Sangat
Berjasa, Memikirkan Itu Semua Menjadikan Ceritaku Ini Penuh Kegagalan,
Tsunade Selalu Menolakku. Aku Tidak Mampu Menyelamatkan Sahabatku, Aku
Gagal Melindungi Guru Dan Muridku, Di Bandingkan Dengan Hokage Yang
Hidup Sebelum Aku, Semua Yang Ku Lakukan Ini Sangat Menyedihkan, Aku
Ingin Mati Seperti Mereka, Sejak Dulu Aku Telah Menyimpulkan Tentang
Bagaimana Akhir Dari hidupku, Aku Hidup Dengan Kepercayaan Bahwa
Kelemahanku Ini Adalah Penyebab Kekacauan, Kelemahanku Itu Yang
Membangun Pribadiku Menjadi Seperti Ini, Dan Sebagai imbalannya,
Aku
Akan Mendapat Suatu Warisan Terbesar, Yaitu Sebuah Petualangan
Terakhir, Dan Mati Selayaknya Shinobi Sejati, Aku Sangat Menginginkan
Itu, Tapi Ini. Bukanlah Jalan Yang Ku Inginkan Untuk Mati , yang Mulia
Meramalkan Bahwa Aku Akan Memimpin Sebuah Revolusi Besar, Akan Lahir
Seorang Shinobi Yang Akan Menentukan Nasib Dari Dunia Shinobi, Dan Aku
Harus Mengambil Keputusan Besar, Dan Ketika Waktunya Telah Tiba Aku
Telah Memutuskan Untuk Mengalahkan Pain, Menghentikan Akatsuki ,Dan
Menyelamatkan Dunia Dari Kehancuran , Tapi Ternyata Itu Semua Hanya
Menambah Panjang Daftar Kegagalanku , Menyedihkan Ini Bukanlah Akhir
Yang Di Inginkan, Dari Kisah Jiraiya Yang Gagah Berani, Menulis Cerita
Ini Hanya Membuang Waktu Saja, Sekarang Aku Ingat Akulah Yang Memberi
Nama Itu, Naruto Kau Benar-Benar Tumbuh Seperti Tokoh Utama Dalam Buku
Itu, Seperti Orang Tuamu , Seperti Yang Di Inginkan Minato Dan Kushina,
Tapi Aku. Aku Kau Pria Dengan Kemampuan Hebat, Panutan Yang Harus Kami
Ikuti ,Aku Pikir Tidak Ada Shinobi Yang Lebih Baik Darimu, Tidak Pernah
Menarik Kembali Kata-Katamu, Tidak Pernah Menyerah Terhadap Semua
Tantangan Yang Kau Hadapi, Karena Itu Adalah Jalan Ninjamu!
Dan Aku
Ini Adalah Gurumu, Aku Tidak Boleh Mati Seperti Ini, Karena Aku Jalan
Ninja Seorang Murid Harus Di Miliki Gurunya Juga Ya Kan Naruto?
Pantang Menyerah Itulah Keputusan Yang Ku Ambil, Naruto Kau Adalah Anak
Yang Di Takdirkan Aku Tahu Itu Selanjutnya. Ku Serahkan Padamu! "
Jiraiya Langsung Bangkit Dan Hingga Akhirnya Jiraiya Menulis Pesan
Terakhirnya Di Punggung Fukasaku.
copyright by : Gudang Alur Cerita Naruto Shippuden ( GACNS )
Jiraiya is the best. Kisahnya sangat menginspirasi hidup saya agar berjuang pantang menyerah dan meninggal secara khusnul khotimah.
BalasHapusJiraya emang karakter legend yang slalu di kenang di anime naruto
BalasHapus